Tuesday, November 20, 2012

TUGAS SOAL PILIHAN GANDA & ESSAY, TEORI ORGANISASI UMUM

Pilihan ganda :
 
1. Manakah di bawah ini yang tidak termasuk basis sumber kekuasaan menurut Frensh & Raven ?
    a. Kekuasaan Panutan
    b. Kekuasaan Turunan
    c. Kekuasaan Paksaan   
    d. Kekuasaan Ahli 
    e. Kekuasaan Balas Jasa

2. Pernyataan "bila O dapat mempengaruhi P untuk berperilaku tertentu atau bertindak dengan cara tertentu atau menyetujui sikap-sikap dan pendapat-pendapat tertentu atau dengan kata lain O telah mempengaruhi P". Merupakan pengertian proses mempengaruhi secara :
    a. Internasional
    b. Tradisional
    c. Konvensional   
    d. Nasional
    e. Natural

3. Analisis-analisis yang dipakai dalam teori hubungan kekuasaan & pengaruh, berasal dari para ahli yaitu antara lain :
    a. French & Raven – Nisbet - Etzioni
    b. Albert – Franz & Ryan - Zion
    c. Franz & Raven, Albert, Etzioni
    d. Pilihan a, b, c salah semua
    e. Pilihan a, b, c benar semua

Essay :
1. Wewenang sebagai suatu “satuan gagasan” sosiologi dan penerimaan sukarela seseorang akan pengubahan-pengubahan yang dilakukan oleh para pemimpin mereka, merupakan pendapat yang dikemukakan oleh ?
Jawab : Robert Nisbet

2.  Jelaskan pengertian Pengaruh menurut Scott dan Mitchell !
Jawab : suatu transaki sosial di mana seorang atau sekelompok orang yang lain, untuk melakukan kegiatan sesuai dengan harapan mereka yang mempengaruhinya




Monday, November 5, 2012

Proses Organisasi - hal 3


a.    HUBUNGAN ANTARA KEKUASAAN dan PENGARUH
Ø ANALISIS FRENCH-RAVEN
French dan Raven mendefinisikan kekuasaan berdasarkan pada pengaruh; dan pengaruh berdasarkan pada pengubahan psikologis. Pengaruh adalah pengendalian yang dilakukan oleh seseorang dalam organisasi maupun dalam masyarakat terhadap orang lain. Konsep penting atas  dasar gagasan ini adalah bahwa kekuasaan merupakan pengaruh laten (terpendam), sedangkan pengaruh merupakan kekuasaan dalam kenyataan yang direalisasikan. French dan Raven mengidentifikasikan lima sumber basis kekuasaan.
1.    KEKUASAAN BALAS JASA (REWARD POWER)
2.    KEKUASAAN PAKSAAN (COERCIVE POWER)
3.    KEKUASAAN SAH (LEGITIMATE POWER)
4.    KEKUASAAN AHLI (EXPERT POWER)
5.    KEKUASAAN PANUTAN (REFERENT POWER)

Ø ANALISIS ETZIONI
Etzioni mengemukakan bahwa penggunaan kekuasaan oleh O mungkin mengubah perilaku P, tetapi mungkin tidak akan mengubah preferensi P, penolakan merupakan hasil bukan karena O menggunakan kekuasaan yang mengubah keinginan P tetapi karena penolakan akan berakibat lebih buruk atau tidak mungkin menolak.

Ø ANALISIS NISBET
Robert Nisbet mengemukakan suatu pendekatan menarik yang memandang kekuasaan sebagai antitesa wewenang. Nisbet mengartikan wewenang sebagai suatu “satuan gagasan” sosiologi dan penerimaan sukarela seseorang akan pengubahan-pengubahan yang dilakukan oleh para pemimpin mereka.

Proses Organisasi - hal 2


a.    PENGARUH, KEKUASAAN dan WEWENANG
Para penulis teori organisasi dan manajemen telah mendefinisikan dan menggunakan istilah-istilah “pengaruh”, “kekuasaan”, dan “wewenang” dengan berbagai macam cara dan tidak selalu dalam pengertian yang sama. Berdasarkan uraian pendapat.

b.   ELEMEN PROSES MEMPENGARUHI
Proses mempengarui mencakup 3 elemen unsur :
1.    Orang yang mempengaruhi            ( O )
2.    Metode mempengaruhi                   (     )
3.    Orang yang dipengaruhi                 ( P )
Jadi, secara singkat dapat digambarkan O    P. Dalam pengertian konvensional, bila O dapat mempengaruhi p untuk berperilaku tertentu atau bertindak dengan cara tertentu atau menyetujui sikap-sikap dan pendapat-pendapat tertentu atau dengan kata lain O telah mempengaruhi P.

c.    METODE MEMPENGARUHI
Ø KEKUATAN FISIK
Ø PENGGUNAAN SANKSI
Ø KEAHLIAN
Ø KHARISMA

d.   DAERAH PENGARUH
Ø ANTARA PERSEORANGAN
Ø KELOMPOK DENGAN SESEORANG
Ø SESEORANG DENGAN KELOMPOK

Proses Organisasi - hal 1


PROSES ORGANISASI

A.      PROSES MEMPENGARUHI
a.    PENGERTIAN PENGARUH
Menurut Scott dan Mitchell, pengaruh merupakan suatu transaki sosial di mana seorang atau sekelompok orang yang lain, untuk melakukan kegiatan sesuai dengan harapan mereka yang mempengaruhinya. Sumber lain ada juga juga yang menjelaskan yaitu pengaruh adalah kegiatan atau keteladanan yang baik secara langsung ataupun secara tidak langsung yang mengakibatkan suatu perubahan perilaku dan sikap orang lain ataupun kelompoknya.
Secara lebih spesifik mencerminkan bagaimana harapan-harapan seseorang dapat menggerakkan individu lain untuk melakukan sesuatu yang lain dari apa yang biasa akan dia lakukan. Proses pengaruh ini terutama bersumber pada wewenang dan kekuasaan yang melekat dalam konteks struktur formal organisasional. Sumber-sumber pengaruh untuk perseorangan atau kelompok dalam organisasi terdapat pada status jabatan, sistem pengawasan, atau balas jasa dan hukuman, pengawasan finansial (anggaran), pemilikan informasi dan penguasaan saluran komunikasi. Pengaruh juga berasal dari keahlian fungsional dan daya tarik pribadi pihak yang mempengaruhi. Secara ringkas, “bagaimana dan mengapa orang-orang tergerak untuk melakukan kegiatan-kegiatan tertentu dan mencapai tujuan-tujuan tertentu?
Orang bersedia menjalankan permintaan orang yang dapat mempengaruhi-nya secara efektif, karena merasa dirinya puas kalau memang dapat melaksanakan apa yang diminta oleh orang yang berpengaruh tersebut. Motivasi orang dapat bersifat tercapainya hasil-hasil maksimum, terserah apakah itu berupa perasaan pada diri orang itu menurut norma yang berlaku, diperolehnya imbalan material ataupun perasaan disukai oleh orang lain dan lain-lain. Jadi, pada pokoknya orang menjadi secara otomatis menuruti apa yang diminta oleh orang yang berpengaruh tadi tanpa atau dengan pamrih sesuatu.