a.
HUBUNGAN
ANTARA KEKUASAAN dan PENGARUH
Ø ANALISIS FRENCH-RAVEN
French
dan Raven mendefinisikan kekuasaan berdasarkan pada pengaruh; dan pengaruh
berdasarkan pada pengubahan psikologis. Pengaruh adalah pengendalian yang
dilakukan oleh seseorang dalam organisasi maupun dalam masyarakat terhadap
orang lain. Konsep penting atas dasar
gagasan ini adalah bahwa kekuasaan merupakan pengaruh laten (terpendam),
sedangkan pengaruh merupakan kekuasaan dalam kenyataan yang direalisasikan.
French dan Raven mengidentifikasikan lima sumber basis kekuasaan.
1.
KEKUASAAN
BALAS JASA (REWARD POWER)
2. KEKUASAAN PAKSAAN
(COERCIVE POWER)
3. KEKUASAAN SAH
(LEGITIMATE POWER)
4. KEKUASAAN AHLI (EXPERT
POWER)
5. KEKUASAAN PANUTAN
(REFERENT POWER)
Ø ANALISIS ETZIONI
Etzioni
mengemukakan bahwa penggunaan kekuasaan oleh O mungkin mengubah perilaku P,
tetapi mungkin tidak akan mengubah preferensi P, penolakan merupakan hasil
bukan karena O menggunakan kekuasaan yang mengubah keinginan P tetapi karena
penolakan akan berakibat lebih buruk atau tidak mungkin menolak.
Ø ANALISIS NISBET
Robert
Nisbet mengemukakan suatu pendekatan menarik yang memandang kekuasaan sebagai
antitesa wewenang. Nisbet mengartikan wewenang sebagai suatu “satuan gagasan”
sosiologi dan penerimaan sukarela seseorang akan pengubahan-pengubahan yang dilakukan
oleh para pemimpin mereka.
No comments:
Post a Comment